Tuesday 26 May 2015

Bagaimana Memulai Bekerja di Rukancil (Rumah Kantor Kecil) ?



 
Kemacetan kota kota besar di Indonesia saat kini telah mejadi trending karena semakin bertambahnya kendaraan pribadi dan belum terbangunnya transpot umum yang memadai.Rata-rata orang yang bekerja di kantor menghabiskan antara 2-4 jam per hari dalam perjalanan dari rumah ke tempat mereka bekerja.Waktu yang hilang ini tentunya TIDAK DIBAYAR 

 
60% penduduk di Amerika hidup pada atau mendekati batas garis kemiskinan. Statistik ini lebih buruk di negara berkembang seperti Indonesia.Dalam satu keluarga, suami dan istri harus bekerja untuk dapat memenuhi kebutuhan atau membayar tagihan-tagihan mereka.

Seberapa aman atau secure kah pekerjaan anda? Sebagian besar orang yang bekerja selama 30 tahun untuk suatu perusahaan pada akhirnya digantikan posisinya oleh generasi yang lebih muda. Jika anda ada dalam posisi tersebut, apa yang akan anda lakukan?


Dalam kondisi ekonomi global saat ini, Menurut USA Today, 51% eksekutif menyatakan bila mereka ada dibawah tekanan akan kehilangan pekerjaan mereka karena downsizing atau pengurangan tenaga kerja. Hal ini juga terjadi di Indonesia.

Setiap tahunnya, 500.000 pekerja diberhentikan dari pekerjaannya.


Beberapa dari anda mungkin memiliki penghasilan yang baik tapi tidak memiliki waktu. Siapa yang membesarkan anak-anak anda saat anda bekerja di luar sana untuk memperoleh penghasilan? Menurut statistik, 74% anak-anak dibesarkan oleh orang lain (pembantu, babysitter, atau anggota keluarga selain orang tuanya sendiri). Apakah menurut anda ini cara yang benar untuk membesarkan anak anda?
 

Bagaimana bila Bekerja Dari Rumah?

Berikut adalah beberapa keuntungan anda bekerja dari rumah:
  • Tidak ada kemacetan karena anda tidak perlu menghabiskan 2-4 jam per hari untuk perjalanan.
  • Anda memiliki waktu lebih banyak untuk anak-anak atau keluarga anda.
  • Anda menentukan jam kerja anda sendiri.
  • Menentukan penghasilan anda sendiri. Anda sendiri yang menentukan seberapa cepat anda berjalan.
  • Anda bisa mulai bekerja dari rumah secara part-time tanpa mengganggu pekerjaan anda sehari-hari, dan memutuskan untuk full time saat anda siap untuk melakukannya.
  • Tidak ada boss.
Dalam berbisnis yang berhasil, kita harus mendapatkan 2 Kebebasan, yaitu: Kebebasan Finansial dan Kebebasan Waktu. Kita dapat mengatur waktu bukan diatur oleh waktu, sehingga kita dapat memberikan waktu yang berkualitas untuk beribadah dan keluarga.

Di negara-negara maju konsep Small Office Home Office (SOHO) banyak diterapkan termasuk dikalangan perusahaan-perusahaan. Mereka membuat system yang memungkinkan para pegawainya tidak selalu harus “ngantor” setiap hari, tanpa menghilangkan produktifitas serta mengurangi kualitas pekerjaan. “Work is An Activity It isn’t place”
 

Penerapan SOHO di negara maju
Dengan adanya teknologi informasi yang sekarang sudah sangat handal, serta menggunakan Web 2.0 sebetulnya hal tersebut sudah bisa dilakukan. Pekerjaan dapat dikolaborasikan melalui e-mail, blog, Wiki bahkan bisa menggunakan situs jejaring sosial (perusahaan-perusahaan tertentu membuat situs jejaring sosial internal mereka sendiri). Untuk berkomunikasi langsung antar karyawan dan manajemen dapat melalui telepon, VoIP, Instant Messaging, Telepresence, Teleconfrence.
Beberapa hal yang perlu disiapkan
 1.Menyediakan infrastruktur teknologi dan telekomunikasi yang memadai
2. Menyediakan software pendukung, baik untuk komunikasi, conference sampai pelayanan terhadap pelanggan. Menyediakan IT Support yang tetap terjaga dan handal.
3.Merancang kebijakan aturan lingkungan kerja di rumah (work @home policy) yang jelas, benar dan konsisten.
4.Menerapkan disiplin jam kerja (business hour).
5. Menjalankan periode transisi untuk membangun kenyamanan dalam bekerja
6. Melaksanakan executive meeting setiap pagi melalui conference call.
7.Menyediakan morning report harian termasuk karyawan non-eksekutif.
8. Melakukan review harian terhadap kondisi infrastruktur teknologi.
9. Menjalankan mekanisme control untuk menjaga kualitas produk/ layanan kepada pelanggan.
Perlu disiapkan kebutuhan standar kantor minimal untuk profesi apapun seperti meja kerja, rak buku, lemari, instalasi komputer, internet, mesin fax

Jenis Profesi/Pekerjaan di SOHO
Pada umumnya dilakukan oleh bekas karyawan perusahaan, ibu rumahtangga dengan rentang usia 35-40 yang memiliki industri kreatif seperti jasa desain, IT, dan e-commerce, penulis lepas, suplair, jasa konsultan, advertising, pendidikan, kegiatan yang berbasis hobi dll.

No comments:

Post a Comment