Friday 28 December 2012

Aneh, Ribuan Semangka Meledak di China ?



Beda negara, beda kejadian. kalau di Indonesia lebih sering Bom Meledak, maka di China yang meledak bukanlah bom buku, pulpen, tas, maupun bom plutonium, melainkan.....Semangka??
Ribuan Semangka yang siap panen di kota Danyang, provinsi Jinagsu, China, dikabarkan "meledak" sehingga hanya digunakan untuk pakan ternak & ikan. Kenapa ?

Dilansir dari laman Associated Press, 18 Mei 2011, sebanyak 20 petani di kota ini kebingungan saat ribuan semangka yang mereka tanam di lahan seluas 45 hektar semuanya rusak. Media di negara ini menyebut semangka yang meledak dan terbelah sebagai "ranjau darat."

ribuan semangka yang siap panen meledak

Seperti juga yang dilansir oleh the china news blog  dan cnkeys bahwa lebih dari 700 hektar daerah persawahan semangka di kota Danyang provinsi Jiangsu mengalami hal yang serupa.

Semangka yang berukuran 2/3 dewasa yang meledak

Padahal baru-baru ini, desa Lu di Danyang baru saja memasuki masa perluasan varietas Semangka di daerahnya. dan sejak awal masa perluasan, sekitar tanggal 25 April  tak ada semangka yang hampir matang yang meledak. Dan desa Lu pada tahun 2010 pernah menghasilkan semangka-semangka besar yang sampai mendapat penghargaan "all round Champion" di negara seberang, Jepang, ketika sekitar dari 200 hektar menghasilkan semangka yang tidak meledak, padahal usia semangka itu hampir sama dengan semangka yang meledak.

lalu kenapa hal ini bisa terjadi?

Ada beberapa teori yang mungkin menjelaskan kejadian ini, yaitu: 

Penggunaan obat-obatan tanaman secara berlebihan.

Diduga, penyebab meledaknya semangka tersebut adalah penggunaan obat kimia perangsang pertumbuhan, forchlorfenuron, yang terlalu berlebihan. Obat ini secara resmi terdaftar dan di perbolehkan di China, di Amerika Serikat obat ini juga biasa digunakan untuk tanaman kiwi dan anggur. (semangka yang gagal panen akibat meledak)
                        Semangka meledak dibuang untuk pupuk, pakan ternak & pakan ikan

pada 14 Mei, Profesor Hortikultura dari Universitas Nanjing dan seorang peneliti sayuran bernama Jiangsu Wang, menyelidiki tempat kejadian dan menemukan suatu hipotesis bahwa penggunaan pestisida dan obat-obatan tanaman berlebihan telah menyebabkan meledaknya semangka-semangka tersebut.

Wang mengatakan selain terlalu berlebihan, petani di Danyang juga terlambat menggunakan obat kimia ini sehingga semangka terlalu matang dan besar.

"Jika digunakan untuk buah yang masih muda, maka tidak akan ada masalah. Penyebab lainnya adalah jenis semangka. Para petani menanam semangka jenis kulit-tipis sehingga cenderung meledak dan terbelah jika terlalu besar," ujar Wang.

Ribuan semangka yang meledak tidak dijual oleh para petani dan digunakan untuk pakan babi dan ikan.

semangka yang meledak

Sebelumnya pada Maret tahun lalu, pemerintah China juga menemukan kasus penyalahgunaan bahan penumbuh tanaman. Di kota Sanya dan Wuhan, petugas terpaksa menghancurkan 3,5 ton kacang-kacangan setelah petani kedapatan menggunakan pestisida isocarbophos yang dilarang pemerintah.
Namun,setelah investigasi lebih lanjut dilakukan, ditemukan bahwa, hanya sedikit petani yang memakai obat-obatan tanaman dan pestisida pada tanaman semangkanya. dan petani lainnya menanam semangkanya dengan cara normal

lalu apa yang menyebabkan semangka ini meledak?

penyelidikan lebih lanjut masih berlangsung di Cina

akankah ada penjelasan lebih lanjut mengenai hal ini?

(sumber : viva newscnkeywordthe china news blog)

No comments:

Post a Comment